xmlns= http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9. Sitemap: http://example.com/sitemap_location.xml IBNUSALIMA: MUTIARA KATA

Jumat, 19 Juli 2013

MUTIARA KATA

www.arrahmah.comSearch Engine
Tutuplah segala macam kebathilan,baik itu yang dating dari dirimu(hawa nafsu)serta syaithan yang menyerang dan mengganggumu.yang dating dari arah yang kamu sendiri tidak mengetahuinya.seperti sesuatu yang meresahkan dalam kalbu,apapun bentuknya.sebab keduanya merupakan penghalang dirimu untuk mencapai dan mendapatkan ke ridhoaanNYA.baik berupa petunjuk,maupun ilmu dan penerang untuk berada di jalanNYA..sebagaimana yang rasaulullah s.a.w sabdakan:”dosa itu sesuatu yang meresahkan jiwamu,dan engkau tidak ingin jika orang lain mengetahuinya.”(Muslim dari shahabat An-Nawwas bin Sam’an r.a))
Prinsip ‘mengikuti kata hati dan atau menjadi diri sendiri’ tidaklah baik dan benar.karena di dalamnya terdapat kebodohan dan penentangan,serta tidak mau tau tentang apa dan bagaimana bentukcahaya kebenaran sesungguhnya.aku bertanya kepada kalian yang mempunyai keimanan kepada ALLAH s.w.t,rasulNYA dan hari akhir,apakah engkau mau menjadi syaithan yang meng-iyakan perintah dan perkataaniblis..?!atau  menjadi pengikut hawa nafsu yang berkata:’akuu..!’hingga engkau seperti fir’aun ataupun Namrud yang berkata dalam firmanNYA:”dia fir’aun berkata;’wahai para pembesar kaumku aku tidak mengetahui ada tuhan bagimu selain aku.”(Q.S Al-Qasas 38).dan firmanNYA:”ketika Ibrahim berkata;’tuhanku adalah yang menghidupkan dan yang mematikan.’dia berkata(Namrud);’akupun dapat menghidupkan dan mematikan.’”(Q.S Al-Baqarah:258). karena kamu bukanlah engkau yang menciptakan dirimu sendiri,atau makhluk yang berkehendak sesukanya dengan isi kepala dan hatimu,tanpa filter ataupun penyaring menurut ALLAH azza wa jalla dan rasulNYA…?!sehingga engkau menjadi pembuat syariat baru dalam agama(bid’ah) atau penentang yang paling keras(kafir),ataupun kerbau dungu(yang tak mau bergerak dengan kebenaran/dan mendengarkannya[munafik]),atau engkau malah menjadi seorang yang  tau tentang kebenaran,berkata dengannya,namun tak mau melihat diri sendiri dan menjauhinya,serta tak menjalankannya…?!,atau malah menjadi musuh,membenci,memerangi kebenaran(al-qur’an&sunnah nabi s.a.w)serta orang –orang yang berada dijalannya..?!.atau menjadi seorang penipu/pembohong besar,seakan engkau mengikuti,berkata seperti..; atau layaknya seorang yang berada di atas kebenaran demi mencari ketenangan diri,namun pada hakekatnya dirimu tidak terlihat demikian..?!.berbisik serta menyimpan permusuhan kepada mereka yang sesungguhnya…?!
Maka ketahuilah mendapatkan ilmu tentang kebenaran dan menjalaninya tidak seperti membalikkan telapak tangan.ia memerlukan proses,waktu,pikiran,dan juga tenaga,hati yang lapang,tanpa kedengkian dankesombongan,jiwa,harta dan raga.karena engkau bukanlah ALLAH azza wa jalla yang berkata:”jadilah..!maka terjadi”.dan engkau juga bukan yang maha perkasa lagi maha benar dengan dirimu.dan engkau juga bukan DIA yang maha indah dan maha kaya untuk di puja dan di pinta, serta selalu memberi.semoga dengan tulisan ini bermanfaat bagi penulis dan pembacanya. amiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar